Tantangan Memulai Blog Desain Grafis
Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam kepada Nabi kita Muhammad, keluarga dan para sahabatnya serta orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik hingga akhir zaman.
Assalamu'alaikum ikhwani wa akhwati fillah, Seperti di artikel sebelumnya 6 Alasan Untuk Memulai Blog Desain Grafis pada 2019 membuat blog bagi seorang desainer grafis adalah sebuah keuntungan diantaranya adalah menjadi portofolio online dan sekaligus menjadi sarana berbagi dengan sesama desainer grafis atau orang awan tentang ilmu desain grafis yang kita miliki. Memulai blog bukan untuk semua orang, dan itu tidak selalu menyenangkan. Ada tantangan unik yang menyertainya. dan artikel ini akan menjelaskan beberapa diantaranya.
Membutuhkan Beberapa Tech Savvy
Untuk memulai blog, Anda harus mendaftarkan nama domain, mencari hosting, menginstal WordPress, dan mendesain situs Anda sendiri. Atau anda bisa juga meminta bantuan atau membayar jasa untuk setting blog anda agar sempurna.
Masalah lain dengan blogging adalah keamanan. Internet penuh dengan bot dan peretas dengan niat buruk. Mereka terus mencoba meretas situs web dan basis data, dan mereka Kamu khawatirkan pada platform seperti YouTube dan Instagram karena tim dari developer akan menanganinya, tetapi jika Kamu akan memulai blog desain grafis maka berinvestasi dalam plug-in keamanan dan biasakan membuat cadangan situs web kamu secara teratur itu akan menjadi ide yang lebih baik.
Ada banyak aspek teknis lainnya, seperti kecepatan halaman, bandwidth, optimisasi mesin pencari, peningkatan dari shared hosting ke VPS, dll. Ini semua adalah tantangan yang akan Kamu hadapi sebagai blogger, dan terserah Kamu untuk memutuskan apakah manfaatnya sepadan dengan tantangan yasng sudah disebutkan tadi.
Membutuhkan Uang
Tidak seperti memulai saluran YouTube atau akun Instagram, memulai blog WordPress yang di-hosting sendiri membutuhkan biaya. Kamu harus membayar untuk nama domain dan hosting, maka Kamu harus memilih tema WordPress premium untuk situsmu (saya tidak menyarankan menggunakan tema gratis.) Kemudian seiring berjalannya waktu dan Anda mulailah mendapatkan banyak lalu lintas yang perlu Anda tingkatkan ke VPS atau hosting khusus untuk menangani permintaan lalu lintas, yang biayanya lebih banyak. Bisa pula kamu memnggunakan platform Blogger sebagai saranamu untuk memulai website ini, hanya dengan bermodalkan nama domain tanpa hosting menurut saya sudah cukup untuk kamu terlihat bonafit di mata calon klien, dan tentu saja ini solusi yang lebih aman dari pada kamu harus mengeluarkan banyak modal di awal.
Tapi jangan biarkan ini membuat Kamu takut. Biaya yang terkait dengan blog tidak signifikan jika dibandingkan dengan imbalan potensial. Rata-rata, kamu dapat menghabiskan total kurang dari $ 20 per bulan atau Rp.283.000 untuk tahun pertama, bahkan ada beberapa penyedia nama domain dan hosting yang banting harga dan sangat murah, maka kamu bisa pergunakan kesempatan itu untuk memulai langkahmu sebagai blogger.
Mendapatkan Traffic
Ini mungkin tantangan terbesar yang akan Anda hadapi sebagai blogger.
Manfaat menggunakan platform seperti YouTube adalah platform itu sudah ada dengan basis pengguna. Situs web baru tidak memiliki basis pengguna, jadi terserah kamu untuk membuatnya. Cara saya mengarahkan lalu lintas ke blog ini adalah melalui SEO, atau optimisasi mesin pencari. Singkatnya, ini adalah proses untuk membuat situs web kamu terdaftar dalam hasil mesin pencari. Saya juga menggunakan media sosial untuk mengarahkan lalu lintas ke blog ini.
Kamu harus bersabar ini membutuhkan waktu
Seperti hal lain dalam hidup, hal-hal baik datang pada waktunya, termasuk blog yang sukses. Jika Anda sangat membutuhkan hasil langsung maka blogging mungkin bukan untukmu. Jika kamu akan memulai blog desain grafis maka cobalah untuk memahami bahwa ini adalah sesuatu yang akan membutuhkan banyak kerja, waktu, belajar, bereksperimen, dan bersabar. Hadiahnya sangat berharga!
Mulai
Untuk memulai blog desain grafis, hal pertama yang harus Anda lakukan adalah mendaftarkan nama domain (www.yourname.com) dan mencari perusahaan hosting untuk meng-host situs tersebut. Saya pribadi menggunakan IDwebHost. Harga mereka murah, layanannya hebat, dan dukungan pelanggan mereka cukup baik. Sebuah nama domain akan dikenakan biaya sekitar Rp.139.000 per tahun.
Setelah Anda mendaftarkan situs Kamu, hal pertama yang ingin kamu lakukan adalah mencari tema yang gratis maupun premium untuk situsmu. Saya menggunakan tema Ripple Clean untuk Akhifaisal dari Arlina Design.
Belajar Lebih Banyak
Salah satu saluran YouTube favorit saya untuk mendidik diri sendiri tentang blogging adalah Income School. Saya telah mengikuti saluran itu selama beberapa bulan ini dan saya mendapat banyak ilmu sebagai blogger dari Jim dan Ricky. Saya sangat merekomendasikan menonton video mereka jika kamu ingin belajar tentang blogging - start from the start, menemukan topik untuk ditulis, optimasi mesin pencari, monetisasi, dan banyak lagi. Mereka menjelaskan hal-hal dengan cara yang membuatnya sangat mudah bagi pemula untuk mengerti.
nah, Itulah beberapa tantangan dalam memulai blog desain grafis. Semoga pengetahuan kalian bertambah setelah membaca artikel ini.
Demikianlah pembahasan kali ini. Jika menurut kalian artikel ini bermanfaat, tolong bagikan artikel ini dengan orang yang kalian kenal, sungguh berbagi adalah amalan yang mulia.
Jazakumullah Khair wa Barakallahu Fikum
